Laman

Kamis, 07 Desember 2017

profil, macam-macam dan pola komunikasi PR



Definisi public relation adalah usaha yang direncanakan secara terus-menerus dengan sengaja, guna membangun dan mempertahankan pengertian timbal balik antara organisasi dan masyarakatnya. Pendapat ini menunjukkan bahwa public relation dianggap sebuah proses atau aktivitas yang bertujuan untuk menjalin komunikasi antara organisasi dan pihak luar organisasi (Coulsin-Thomas, 2002).
Menurut, Maria (2002:7) Pengertian public relation adalah: Interaksi dan menciptakan opini publik sebagai input yang menguntungkan untuk kedua belah pihak, dan merupakan profesi yang profesional dalam bidangnya karena merupakan faktor yang sangat penting dalam pencapaian tujuan organisasi dengan secara tepat dan dengan secara terus menerus karenapublic relation merupakan kelangsungan hidup organisasi yang bersangkutan.

A.      Profil Humas
Profil Humas dapat berupa: 
1.    Humas yang Melembaga/In-House PR
                Organisasi humas dalam perusahaan diistilahkan sebagai humas yang melembaga/state of being. Sebagai bidang yang melembaga, berarti memiliki seseorang yang memimpin, memiliki staf, dan memiliki ruang/tempat dan sarana/prasarana pendukungnya.
                Jabatan-jabatan yang ada dalam bagian humas memiliki tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang jelas. Pengorganisasian di sini adalah tentang struktur, wewenang, tugas, dan tanggung jawab. Humas yang melembaga lebih dikenal dengan istilah bagian/departemen/divisi humas/PR communication
2.    Humas Agency/Ekstern PR
                Ekstern PR adalah sebuah lembaga/perusahaan independen yang berbadan hukum dan bergerak dalam layanan dibidang humas. PR ekstern meliputi:
PR Full Service
Sebuah perusahaan tersendiri yang bergerak dalam bisnis pelayanan kehumasan, meliputi kegiatan konseling dan sekaligus pelayanan konsultasi dan pelayanan yang mereka berikan kepada klien (perseorangan/perusahaan PR tersebut).
PR Consultant 
Yaitu perusahaan PR yang bergerak dalam Layanan konsultasi kehumasan. Pelayanan kosultan yang diberikan tergantung dari kompetensi yang dimiliki para konsultannya. 
3.    Event Organizer 
                Event Organizer, adalah perusahaan yang melayani jasa sebagai pelaksana sebuah event/kegiatan yang berhubungan dengan publik. Perusahaan ini cenderung spesialis, misalnya:
·       Launching product
·       Pameran/ exhibition
·       Pertemuan-pertemuan (seminar, lokakarya, konvensi, konferensi)
·       Jumpa pers/press conference, press tour, dan sebagainya
·       Show dan kontes-kontes 

B. Pola Komunikasi PR
Pola komunikasi public relations dalam suatu organisasi pada prinsipnya yaitu setiap bagian harus melakukan komunikasi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuannya. Setiap bentuk oerganisasi, pendekatan dalam melakukan kegiatan komunikasi yang dipakai antara satu organisasi dengan organisasi lain tidaklah sama,masing-masing mempunyai karakter yang satu dengan lainnya mamiliki variasi berbeda-beda.
Setiap karakter organisasi, misalnya dalam bentuk perusahaan sangatlah bergantung pada skala besar kecilnya perusahaan tersebut.jika perusahaan hanya memiliki beberapa karyawan maka penyampaian informasi dapat dilakukan secara langsungkepada karyawan tersebut. Lain halnya dengan perusahaan besar yang memiliki ratusan bahkan ribuan karyawan maka penyampaian informasi kepada mereka merupakan suatu pekerjaan yang mungkin sangat kompleks dan memerlukan kemampuan sumber daya manusia untuk dapat membuat konsep dalam menentukan jaringan komunikasi yang efektif dan efesien di lingkungan perusahaan. Komunikasi yang efektif dapat terjadi apabila public relations sebagai komunikator melakukan pemeriksaan atau menganalisis kondisi komponen dalam proses komunikasi (kriyantono,2012:30).

C. Macam-macam Hubungan Masyarakat
                Adapun macam-macam Humas Rofia (2016) yaitu : Humas Pemerintah, Humas Sosial, Humas Industri dan Bisnis, Humas Organisasi Internasional, Humas Penegak Hukum, Humas Profesi, Humas Organisasi Sukarela
1.       Humas Pemerintah Lembaga humas yang melakukan fungsi management dalam bidang informasi dan komunikasi untuk menciptakan hubungan yang harmonis dengan publik melalui berbagai sarana kehumasan dalam rangka menciptakan citra yang positif ,instansi pemerintah.
1.       2.      HUMAS SOSIAL Misi utama humas sosial adalah mengembangkan saling pengertian, kepercayaan, dan bantuan atas kerja sama. Contoh:  Humas Penegak Hukum   Humas Organisasi Keagamaan 
2.       Humas Industri dan Bisnis Beberapa penerapan humas dalam industri dan bisnis meliputi : - Hubungan dengan pelanggan dan peran humas terhadap marketing yang pada akhirnya melahirkan terapan marketing PR - Hubungan dengan pemegang saham - Hubungan dengan pers, bantuan untuk merekrut pegawai baru - Hubungan dengan komunitas - Hubungan dengan perusahaan/organisasi lain - Hubungan dengan pemerintah
3.       Humas Profesi Maksud penerapannya adalah untuk mendapatkan pengakuan dan keprofesionalan dan publikasi tentang apa yang telah mereka lakukan bagi kepentingan umum.
4.       Humas Organisasi Sukarela Peranannya untuk merancang suatu program progresif, termasuk didalamnya mengadakan hubungan dengan pers.
5.       Humas Organisasi Internasional Humas internasional disebabkan oleh adanya perubahan sangat cepat di dalam segala bidang
6.       Humas Penegak Hukum Banyak golongan penegak hukum merasa perlu untuk membentuk grup-grup penasihat warga Negara dan merangkap sebagai penjabat humas untuk bekerjasama dengan mereka dan para media masa


Referensi
Kriyantono, R. 2012. Public Relations dan Crisis Management Pendekatan Critical Public Relations Etnografi Kritis & kualitatif. Jakarta: kencana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar